Perbedaan Karakteristik Siswa Berpengaruh Terhadap Proses Pembelajaran
Setiap siswa memiliki karakteristik yang berbeda-beda dari segi minat, kemampuan, dan gaya belajar. Perbedaan karakteristik ini dipengaruhi oleh perbedaan latar belakang dan lingkungan anak bertumbuh. Namun, perbedaan ini dapat dimanfaatkan dan memiliki peluang yang bagus. Terutama dalam konteks pendidikan, guru dapat memanfaatkan perbedaan karakteristik siswa ini untuk meningkatkan proses pembelajaran.
Karakteristik siswa yang berbeda, berpengaruh juga terhadap cara siswa menerima dan memahami sesuatu. Misalnya, siswa yang aktif dan suka bergerak akan lebih tertarik dengan pembelajaran yang melibatkan permainan fisik. Sebaliknya siswa yang pendiam akan tidak menyukai hal tersebut, dan memilih untuk tidak banyak berkontribusi dan belajar. Apabila guru tidak memperhatikan hal ini dan menyamakan metode belajar ke semua siswa, maka sebagian siswa akan merasa tertinggal dan tidak termotivasi untuk belajar.
Selain itu, tidak semua anak mempunyai kemampuan akademik yang sama. Beberapa anak mungkin lebih sulit memahami materi dan membutuhkan waktu yang lebih lama serta penjelasan berulang-ulang untuk dapat mengerti. Sehingga sebagai guru, dituntut untuk lebih sabar dan menyesuaikan perlakuannya kepada tiap siswa. Dengan memahami dan menghargai perbedaan karakteristik siswa dan menyesuaikan gaya mengajarnya. Siswa akan dapat lebih cepat memahami dan merasa diperhatikan, sehingga suasana belajar menjadi lebih nyaman.